MINAT BELAJAR BAHASA MANDARIN DI ERA GLOBALISASI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bahasa adalah salah satu kemampuan dasar dan alamiah yang dianugrahkan
pada umat manusia. Bahasa asing sekarang banyak digunakan di era
globalisasi. Saat ini, perkembangan arus teknologi semakin cepat dan tak terkendali
dan komunikasi yang melibatkan dua Negara atau lebih juga sering banyak
terjadi. Untuk itu kita perlu mempelajari bahasa asing untuk mempermudah
komunikasi dengan orang lain, sehingga tidak perlu terpaku pada bahasa
Indonesia. Saat ini, untuk mendapatkan pekerjaan, peran bahasa asing juga
terlihat. Perusahaan- perusahaan juga sekarang ini mengandalkan orang- orang
yang dapat menguasai bahasa asing.
Salah satu bahasa asing yang sering di jumpai dalam kehidupan sehari- hari
adalah bahasa Inggris yang merupakan bahasa internasional. Banyak orang yang
menggunakan bahasa inggris dalam kehidupannya sehari- hari agar terbiasa dan
lancer dalam berbahasa inggris. Tetapi bukan hanya bagasa inggris sekarang yang
mejadi bahasa internasional, tetapi bahasa mandarin juga sudah menjadi bahasa
internasional. Bahasa mandarin sudah terlihat perannya.
Pada zaman sekarang penggunaan bahasa mandarin sangat diperlukan, zaman
sekarang ini orang- orang yang bisa menggunakan bahasa mandarin akan
mendapatkan banyak lowongan pekerjaan. Bahasa mandarin sekarang juga banyak
peminatnya baik anak- anak, remaja, pemuda bahkan orang dewasa. Bahasa mandarin
di Indonesia sekarang ini sangat berkembang, hamper semua sekolah swasta di
ajarkan bahasa mandarin bahkan sekolah yang tidak ada pelajaran bahasa
mandarin, anak- anaknya mecari guru bahasa mandarin untuk bisa belajar
mandarin.
1.2 Rumusan Masalah
1. Berapa banyak yang
minat bahasa mandarin di Indonesia?
2. Apa manfaat dari
penggunaan bahasa mandarin di Indonesia?
3. Pentingkah kita
mempelajari bahasa mandarin?
4. Apakah penggunaan
bahasa mandarin itu sangat bermaanfaat di dunia pekerjaan nanti?
5. Apakah bahasa mandarin
itu bahasa yang di favoritkan?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujian dari penelitian
ini adalah :
1. Untuk mengetahui
berapa banyaknya presentase yang minat belajar bahasa mandarin.
2. Untuk mengetahui
manfaat penggunaan bahasa mandarin di Indonesia.
3. Untuk mengetahui
pentingnya mempelajari bahasa mandarin di era globalisasi.
4. Untuk mengetahui
manfaat apa saja dari penggunaan bahasa mandarin didunia pekerjaan.
5. Untuk mengetahui
bahasa mandarin itu apakah bahasa yang di favoritkan atau tidak.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat dari
penelitian ini adalah :
Bagi Penulis
1. Untuk menambah wawasan
lebih dalam lagi bagi penulis tentang manfaat pembelajaran dan manfaat
penggunaan bahasa mandarin di Indonesia.
2. Untuk menambah wawasan
lebih dalam lagi bagi penulis tentang manfaat pembelajaran dan manfaat
penggunaan bahasa mandarin di era globalisasi.
Bagi Masyarakat/ Pembaca
1. Dapat memberi
pengetahuan kepada pembaca tentang manfaat pembelajaran bahasa mandarin.
2. Memberi pemahaman
kepada masyarakat luar bahwa penggunaah dan pembelajaran bahasa mandarin itu
sangat penting.
1.5 Sistematika Skripsi
Untuk memudahkan dalam membuat kerangka penulisan skripsi ini secara sistematis
dapat di gambarkan sebagai berikut :
Bab 1 : PENDAHULUAN
Bab ini berisi
beberapa garis besar lata belakang masalah, perumusan masalah, tujan penelitian
manfaat penelitian dan sistematika penulisan skripsi.
Bab 2 : TINJAUAN
PUSTAKA
Bab ini berisi
beberapa teori- teori yang mendukung penulisan baik teori umum maupun teori
khusus dan meliputi uraian mengenai hasil penelitian terdahulu yang ada
hubungannya dengan masalah yang di teliti.
Bab 3 : METODE
PENELITIAN
Metode penelitian
meliputi desain penelitian Bahasa Mandarin, Karakter Bahasa Mandarin, Manfaat
Belajar Bahasa Mandarin, dan Penelitian Terdahulu.
Bab 4 : ANALISIS DAN
PEMBAHASAN
Bab ini berisi
mengenai gambaran umum perusahaan yang merupakan subyek penelitian dan
pembahasan masalah berdasarkan teori yang telah dikemukakan.
Bab 5 : KESIMPULAN DAN
SARAN
Bab ini berisi
simpulan mengenai hasil pembahasan masalah yang telah dilakukan dan saran yang
dapat diberikan penulis yang diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak- pihak yang
berkepentingan.
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Minat Bahasa
Mandarin
Sejak bahasa mandarin
diakui Perserikatan bangsa- bangsa (PBB) sebagai bahasa internasional kedua
setelah bahasa inggris, minat masyarakat terhadap bahasa ini terus meningkat.
Yang menarik, bukan hanya warga Tionghoa yang tertarik mendalaminya, warga non-
Tinghoa semakin banyak yang serius mempelajarinya. Apalagi sejak Negara itu
hampir menguasai ½ dari perekonomian dunia, bahasa mandarin makin digemari.
Banyak perusahaan yang ”menyekolahkan” pegawainya di sekolah bahasa mandarin.
Hal ini di kearenakan kondisi lapangan pekerjaan saat ini menurut tenaga
kerja yang ahli bahasa mandarin.
Tak hanya otang Tionghoa yang membutuhkan bahasa ini, tapi juga semua
masyarakat. Saat ini banyak sekali lowongan pekerjaan yang mengharuskan calon
kariawannya bisa bahasa mandarin. Biasanya digunakan untuk berkomunikasi dengan
tamu dari China.
Di Chinalink banyak sekali orang tua yang memberikan bekal bahasa mandarin
untuk study S1 di China, dengan harapan agar anaknya dapat meneruskan usaha
orang tuanya dan berharap pula agar bisa bebahasa mandarin dengan baik dalam
berbisnis nantinya. Dalam hal ini Chinalink pun mendatangkan guru Native yang
berbobot dan berkualitas.
Di Chinalink, selain percakapan menggunakan bahasa mandarin, juga diajarkan
cara menulis dengan huruf Hanzi (Huruf China), intonasi, lafal, karakter huruf
dan sebagainya. Dalam percakapan bahasa mandarin, intonasi sangat berperan.
Intonasi ada panjang pendek, panjang pendek, dan pendek panjang. Kata yang sama
tapi intonasinya berbeda, akan memiliki arti yang berbeda pula.
Namun sayang saat ini masyarakat banyak yang belum menyadari pentingnya bahasa
mandarin. Jumlah les bahasa mandarin masih jauh dibandingkan jumlah les bahasa
Inggris . jumlah tempat lespun tak sebanyak les bahasa Inggris . di Indonesia
pemerintah baru mulai bisa menerima kebudayaan China beberapa tahun belakangan
ini.
2.2 Karakter Bahasa
Mandarin
Tradisional
Chinese merupakan hanzi yang digunakan sejak jaman, dan versi ini hurufnya
sangat kompleks dan stroke-nya sangatlah banyak. Tradisional Chineses digunakan
mayoritas pada Taiwan. Kalau Simplified Chinese, hanzinya baru digunakan sejak
sekitar tahun 1950-an. Simplified Chinese, seperti namanya, sama- sama bahasa
mandarin tetapi karakter atau hurufnya telah disederhanakan sehingga mudah
untuk diingat. Simplified Chinese kenapa tidak digunakan di Taiwan? Kemungkinan
karena Taiwan dulunya kan merupakan bagian dari China namun melepas diri karena
tidak setuju dengan cara ajaran komunisme, nah mereka hingga hingga sekarang
masih tidak setuju sehingga Simplified Chinese dianggap propaganda dan pengaruh
mainland- China dan tidak digunakan oleh Taiwan. Ada juga yang mengatakan
masyatakan Taiwan memiliki pride atau harga diri dalam menggunakan Traditional
Chinese, karena menjunjung tinggi tradisi menulis sejak jaman nenek moyang
mereka.
Pada
jaman dulu kala, sekitar tahun 1200 sebelim masehi, karakter- karakter teksnya
belum seperti hanzi yang sekarang. Bahkan karakternya msih merupakan ilustrasi
kecil dari benda- benda hidup dan mati.
Berbeda
dengan teks- teks lain pada umumnya yang melambangkan cara pebgucapan
(contohnya bahasa inggris A= ei, B= bi, C= sii), karakter mandarin mewakili
suatu objek secara individual. Pohon= 木,bulan= 月, hari= æ—¥dll. Beda dengan huruf latin dan modern
yang digunakan berdasarkan pengucapannya.
2.3 Manfaat Belajar Bahasa
Mandarin
Belajar bahasa
mandarin memiliki banyak manfaat. Manfaat dari belajar bahasa mandarin dapat di
uraikan sebagai berikut;
1. Belajar bahasa mandarin
dapat meningkatkan IQ.
Belajar bahasa
mandarin, ternyata bermanfaat bagi pengembangan otak besar.
2. Belajar bahasa
mandarin akan memperlancar komunikasi dalam bekerja.
3. Belajar bahasa
mandarin sebagai investasi awal berbisnis di China.
4. Belajar bahasa
mandarin dapat menimbulkan kepercayaan diri dari pejabat dan pengusaha local di
China.
5. Belajar bahasa
mandarin akan menimbulkan RESPECT dari penduduk negeri di China dalam
imvestasi/ bisnis.
Lissold mencatat bahwa
bahasa mandarin bagi orang China di seluruh penjuru dunia adalah pusat dari
dari perasaan, semtara huruf- huruf China adalah pusat bangsa itu. Dengan
demikian China akan lebih respect dan menaruh kepercayaan dengan seorang
investor asing yang mampu menjalani komunikasi dengan bahasa mandarin yang baik
dan kemudian akan berlanjut dengan pembicaraan- pembicaraan yang lebih hangat
sehingga jelas bahwa bahasa mandarin menjadi bagian yang tak terpisahkan dari
Chian.
6. Belajar bahasa
mandarin sama saja kita mempelajari bahasa pengantar di dunia.
7. Belajar bahasa
mandarin bermanfaat bagi hubungan pilitik.
Tengok sja perdana
menteri Ausralia yang baru, Kevin Rudd yang fasih berbahasa mandarin. Dengan
kemampuannya itu Kevin Rudd diharapkan dapat mempererat hubungan Australia
dengan China. Dengan kataa lain bahasa mandarin tidak saja penting bagi
keperluan bisnis namun juga sangat penting bagi keperluan politik
internasional.
8. Belajar bahasa
mandarin kita tidak ketinggalan zaman.
9. Belajar bahasa
mandarin akan membuka pintu penghasilan.
10. Kesempatan diterima
apabila melamar di perusahaan bertaraf internasional lebih besar.
11. Kesempatan
bekerja di luar negeri.
12. Belajar bahasa
mandarin mengurangi resiko penyakit pikun.
13. Belajar bahasa
mandarin dapat memperluas pengetahuan pengetahuan mengenai kebudayan China.
14. Menambah teman dan
bisa saja mendapatkan jodoh.
Saat ini teknologi
semakin canggih, berbagai jaringan sosial dapat menghubungkan semua orang
dibelahan bumi manapun. Kalau menguasai bahasa mandarin kesempatan berteman
dengan orang asing akan lebih besar.
15. Meningkatkan citra
Indonesia.
Kalau orang- orang
Indonesia mayoritas bisa berbahasa mandarin maka image Indonesia dimata
internasional bisa meningkat. Kita bukan lagi dicap sebagai Negara teroris.
BAB 3
METODE
PENELITIAN
3.1 Rencangan Pengelitian
Tahap Persiapan : mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan dalam kegiatan
penelitian yang dilakukan.
3.2 Tempat, Waktu dan Subjek Penelitian
Tempat Penelitian : Kampus Widya Kartika, Jalan Suteredjo Prima Utara II/ 1
Surabaya, 60113.
Waktu Penelitian : 1. Senin 15 November 2014.
Subjek Penelitian : Subjek penelitian ini adalalah 50 % Mahasiswa Widya
Kartika, dan 50% Masyarakat Indonesia khususnya Masyarakta yang ada di
Surabaya. Penelitian ini dengan membagikan kuesioner pada 50 orang.
3.3 Teknik Pengumpulan
Data
Pengumpulan data ini dilakukan dengan membagikan kuesioner pada 50 orang yang
berada di Universitas Widya Kartika, selain itu pada Masyarakat Indonesia yang
ada di Surabaya.
3.4 Teknik Analisis Data
Soal Kuesioner
|
1. Menurutmu apakah manfaat dari belajar
bahasa mandarin?
|
2. Apakah kamu suka belajar bahasa
mandarin?
|
3. Menurutmu apakah bahasa mandarin
penting?
|
4. Apakah banyak manfaat dari kita belajar
bahasa mandarin?
|
5. Apakah kamu bisa menggunakan bahasa
mandarin?
|
6. Menurutmu bagaimana perkembangan bahasa
mandarin di Surabaya ?
|
7. Jika ya, Apakah kamu sering menggunakan
bahasa mandarin dalam kehidupanmu sehari- hari?
|
8. Menurutmu dengan menggunakan bahasa
mandarin dalam sehari- hari kita akan lacar berbahasa mandarin?
|
9. Menurutmu bagaimana perkembangan bahasa
mandarin di Indonesia?
|
10. Apa tanggapanmu bagi masyarakat
Indonesia yang ingin belajar bahasa mandarin dan ingin belajar bahasa
mandarin
|
NO
|
SOAL
|
UNIVERSITAS
WIDYA KARTIKA
|
MASYARAKAT
INDONESIA YANG DI SURABAYA
|
PRESENTASE
|
1
|
Pentingnya bahasa mandarin
|
Penting
|
Penting
|
85%
|
2
|
Banyak manfaat bahasa mandarin
|
Banyak
|
Banyak
|
95%
|
3
|
Bisa menggunakan bahasa mandarin
|
Bisa
|
Bisa
|
70%
|
4
|
Sering menggunakan bahasa mandarin
|
Sering
|
Sering
|
75%
|
5
|
Suka belajar bahasa mandarin
|
Suka
|
Suka
|
85%
|
|
|
|
|
|
Dari hasil analisa di atas dapat disimpulkan bahwa manfaat bahasa mandarin
sangat di era globalisasi ini sangat banyak, dan peminat bahasa mandarin di era
globalisai ini juga sangat banyak. Baik di dalam universitas Widya Kartika dan
Masyarakat luar di Indonesia khususnya Surabaya.
BAB 4
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
4.1 Minat Bahasa Mandarin Di Era
Globalisasi
Pada jaman sekarang ini, peminat bahasa mandarin sangat tinggi. Hampir 60%
masyarakat di Indonesia memiliki minat belajar bahasa mandarim. Karena meraka
tahu bahwa dengan mempelajari bahasa mandarin jenjang kariernya akan naik atau
akan meningkat. Bukan hanya orang- orang Chinese yang sekarang bisa menggunakan
bahasa mandarin, dan bukan hanya orang- orang Chinese yang memiliki minat besar
dalam belajar bahasa mandarin. Tetapi orang- orang non- Chinese bisa
menggunakan bahasa mandarin dan orang- orang non- Chinese memiliki minat besar
dalam belajar bahasa mandarin. Karen bukan hanya bahasa inggris yang sudah
menjadi bahasa internasional sekarang ini tetapi bahasa mandarin juga sudah
menjadi bahasa internasional kedua yang ad di ndonesia. Bukan hanya di
Indonesia di luar Indonesia seperti Singaoure, Malaysia, Vietnam dll sudah
menggunakan bahasa mandarin, bahakan bahasa utama di negeri itu sudah
menggunakan bahasa mandarin. Jadi sudah dapat di simpulkan bhwa bahasa mandarin
itu sekarang ini dudah mendunia. Orang Amerika atau orang bule saja sekarang
mempelajari bahasa mandarin karena mereka tahu dengan belajar bahasa mandarin
mereka akan mendapat pekerjaan yang bagus.
4.2 Manfaat Penggunaan Bahasa Mandarin Di
Indonesia
Penggunaan bahasa
mandarin di Indonesia sangat bermanfaat. Selain bermanfaat bagi diri sendiri
juga bermanfaat bagi orang lain. Penggunaan bahasa mandarin zaman sekarang ini
sudah mulai kelihatan, karena sudah banyak orang yang menggunakan bahasa
mandarin. Di perusahaan- perusahaan besar sekarang ingin pegawainya bisa
berbahasa mandarin dengan baik dan benar. Dengan menggunakan bahasa mandarin
kemungkinan besar perusahaanya dapat bekerja sama dengan perusahaan- perusahaan
besar di luar negeri.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Dari penelitian yang penulis lakukan terhadap judul MINAT BELAJAR BAHASA
MANDARIN DI ERA GLOBALISASI. Dapat disimpulkan bahwa banyak orang di Indonesia
sekarang ini sangat minat belajar bahasa mandarin. Tidak hanya orang keturunan
Chinese yang menyukai atau yang minat belajar bahasa mandarin tetapi orang yang
non- Chinese juga memiliki minat yang besar dalam belajar bahasa mandarin.
Bahasa mandarin di ERA GLOBALISASI sangat berk
embang khususnya di
Indonesia karena dengan belajar bahasa mandarin kita mendapatkan banyak
manfaatnya. Dengan menguasai bahasa mandarin kita dapat di rekomendasikan ke
perusahaan- perusahaan luar negeri yang berkembang, karena kebanyak perusahaan
besar yang mewajibkan kariawannya bisa menggunakan bahasa mandarin. Jadi
intinya dengan kita menguasai bahasa mandarin kita mendapatkan banyak
manfaatnya. Selain itu juga peminat bahasa mandarin disetiap tahun terus dan
terus berkembang.
5.2 Saran
Diharapkan suatu saat nanti minat bahasa mandarin di Indonesia lebih
meningkat lebih meningkat dari tahun- tahun sebelumnya. Dan di harapkan juga
generasi muda di Indonesia semuanya bisa menggunakan bahasa mandarin.
DAFTAR PUSTAKA
Manfaat
belajar bahasa mandarin
Gandhi.
2013. Jurnal Ilmiah. (serial online)